Tabir Kepalsuan
Ternyata hatimu buta
Buta karena tabir kepalsuan
Kucoba untuk tidak putus asa membuka mata hatimu
Kucoba menguakkan tabir kepalsuan cintaku dan cintamu
Kutahu kau terjerat dan terbenam dalam kepalsuan
Kutahu kau tak dapat lagi membedakan siapa dan yang mana
Reff :
Wahai angin pengembara terbangkan tirai penghalang di hatinya
Agar merasakan getarannya jiwa
Wahai burung duta suara dendangkan lagu untuknya tentang cinta
Agar hirau akan hatiku yang lara
Apakah belum juga engkau mengerti
Atau memang tiada cinta lagi
Telah kupaparkan segalanya padamu siapa diriku
Kini kuserahkan kepadamu untuk menentukan sikapmu
Kan kuterima itu walaupun hati pedih dan merana
Karena kutahu tak seorangpun bisa memaksakan cinta
Ooooooh…………..
Ternyata hatimu buta
Buta karena tabir kepalsuan
Kucoba untuk tidak putus asa membuka mata hatimu
Kucoba menguakkan tabir kepalsuan cintaku dan cintamu
Kutahu kau terjerat dan terbenam dalam kepalsuan
Kutahu kau tak dapat lagi membedakan siapa dan yang mana
Reff :
Wahai angin pengembara terbangkan tirai penghalang di hatinya
Agar merasakan getarannya jiwa
Wahai burung duta suara dendangkan lagu untuknya tentang cinta
Agar hirau akan hatiku yang lara
Apakah belum juga engkau mengerti
Atau memang tiada cinta lagi
Telah kupaparkan segalanya padamu siapa diriku
Kini kuserahkan kepadamu untuk menentukan sikapmu
Kan kuterima itu walaupun hati pedih dan merana
Karena kutahu tak seorangpun bisa memaksakan cinta
Ooooooh…………..